Selasa, 11 Desember 2012

UNSUR Sempit???

Lingkup UNSUR tuh sempit juga ya (#menurut Sha), dan lebih sempit lagi karena ada social media... yang awalnya sekampus n gak kenal, eh lewat socmed bisa jadi kenal...

Kayak sama Zahra anak FKIP jurusan Matematika, yang notabene dulunya gak kenal n akhirnya secara gak sengaja ketemu di FB pas Sha ngajakin ikutan acara 5W1H yang diadain sama anak FH (Sha salah satu panitianya).. tapi pas acaranya sih Zahra gak ikutan,, yang anehnya setelah itu bahkan sampe saat ini kita malah jadi sering ketemu di kampus tanpa sengaja.. karena jadi kenal,, akhirnya waktu kayak bikin kami nyaman buat saling curhat.. hoho.. dan ternyata yang agak ngejutin sih, Zahra tuh dulunya adik kelas Sha pas SMA.. gak nyangka.. haha

Selain itu ada yang namanya Tirta anak FKIP jurusan PJKR.. hmm.. kapan mulai kenal n berteman di FB ya?? ah geje awalnya lah.. bahkan pas ketemu pertama kali juga geje,, gak sengaja gitu (#yaiyalah da di mesjid pas mau sholat),, tapi yang jelas pertemanan atau persahabatan yang kami gak geje.. yoi,, kami jadi temen n sahabat yang sering banget sharing n curhat2an,, tentang apapun (#eits jangan mikir negatif ya).. setelah ngenal dia bertahun2,, akhirnya Sha bisa nyimpulin kalo dia itu cowok yang galaunya bisa lebih galau dari cewek yang lagi galau (#versi Sha)... wkwkkw (#peace)... jangan dikeluarin jurus2 boksernya ya cuy.. hihi

Kalo yang ketiga namanya teh Cici anakFKIP jurusan Matematika juga,, yang ini sih ternyata temen selelasnya my sista Detia... sama teh Cici ini juga kenalan lewat FB.. kesan pertama kenalan sama dia itu ramah n gokil... kami ketemu pertama kali di kantin pas Sha beli Pop Ice,, yang Sha inget teh Cici lagi makan.. trus nyapa (#nanya) "Resha sodaranya Odet ya?".. hihi.. nah itu awal ketemunya.. kalo sekarang sih gak pake nanya gitu lagi kalo ketemu (#yaiyalah).. oia,, yang jelas,, ternyata aslinya juga ramah n gokil orangnya... pasti seru nih klo temenan... hoho

Nah kalo sama yang ini gak tau dari kapan juga nih berteman di FB.. oia,, namanya Desar anak FKIP jurusan PBSI.. yang jelas kalo sama yang ini sih baru banget kenalnya, chattingnya juga baru2.. tapi Sha udah ngerepotin dia aja,, kayak nyuruh dia baca cerpen2 jelaek Sha yang gak berbobot.. haha.. sorry ya Sha udah nyuruh2 kayak ke orang yang udah kenal lama,,padahal ketemu aja nggak pernah.. eh, tapi tadi sebenernya papasan loh,, kalo gak salah... pake baju kotak2 warna coklat muda kannnn??? hahaha

dapet temen yang berawal dari dunia maya atau socmed itu gak ada salahnya kan???

so, socmed tuh gak selalu mengacu sama hal2 yang negatif aja loh... yang penting kita tau memposisikan diri kitanya,, mau melangkah ke yang negatif atau ke yang positif.. terserah,, coz hidup adalah pilihan,, maka pilihlah sesuai hati nurani kamu, jangan menyesal dikemudian hari... :)

Rabu, 05 Desember 2012

Bayang...

Menatap bayang semu yang semakin nyata,
mengalihkan dunia yang tak terjaga ilusi,
hindarkan sepi yang dulu menyelimuti, 
hadirkan indah walau kutahu mungkin kan menghilang,
seakan imajinasi...

By : Resha T. Novia

Minggu, 02 Desember 2012

???

Jika rasa ini tetap kujaga, 
akankah semua hakiki sampai aku mati?

By : Resha T. Novia

Senin, 01 Oktober 2012

Mantan Terindah

Raka memasuki sebuah kafe, ia pun mencari tempat duduk yang nyaman untuk beberapa menit ke depan.

Meja barusan ketiga menghadap jendela ia pilih, ia pun duduk sendiri menunggu seseorang.

Saat ia meneguk secangkir capucino hangat, sayup-sayup terdengar nyanyian yang dilantunkan oleh Kahitna yang berjudul "Mantan Terindah". Lagu itu begitu mengingatkannya pada Dira, sosok wanita yang kini hanya menjadi rekan bisnisnya. Ya, karena Dira adalah mantan kekasihnya. Raka pun tersenyum mendengarkan lantunan lagu itu.

Tak lama berlalu, orang yang Raka tunggupun datang, dan itu adalah Dira.

Senin, 17 September 2012

Lorong Hati

Gelap gulita dulu menghantui,
setelah sekian lama lorong hati tak disinggahi,
mulai terasa jenuh akupun membuka diri,
biarkan rasa masuk perlahan untuk dicintai,
seabadi mimpi yang hinggap di malam tadi,
membawa sukma terbang melayang tak terhenti,
begitu bahagia menghiasi hari-hari...

Tak pernah ingin berakhir...


By : Resha T. Novia

In The End...

Waktu seakan terbuang sia-sia disaat Kesti mulai menyadari bahwa dirinya hanya seperti boneka yang Tobing mainkan sesukanya. Kesti harus begini, Kesti harus begitu, semuanya Tobing yang mengatur. Dan disaat itulah Kesti mulai berpikir untuh menjauh dari kehidupan Tobing dan tak mau lagi tergantung padanya.

"Biarkan semua menjadi memori yang akan kau simpan sebagai kenang-kenangan dariku. Aku lelah, tak ingin lagi bermain denganmu..." Ucap Kesti.

"Kamu itu cuma lagi emosi. Aku harap kamu gak ngomong yang aneh-aneh." Balas Tobing.

"Aku serius..." 

"Coba pikir, selama ini hubungan kita baik-baik saja, terlalu banyak memori indah jika hubungan ini harus diakhiri." Tobing tetap ingin mempertahankan hubungannya dengan Kesti.

"Aku mohon, kita akhiri semuanya..." Pinta Kesti seraya meninggalkan Tobing di taman.

Tobing terdiam.

The end...

By : Resha T. Novia

Aku Tanpamu...

Aku terkulai lemas saat kulihat Dira, perempuan yang masih sangat kusayangi digendeng lelaki lain. Namun aku tak dapat berbuat apa-apa. Aku hanyalah lelaki lemah yang hanya bisa mengelus dada, menerima nasib yang telah digariskan sang takdir pada hidupku ini.

Semenjak aku tak bersamanya lagi, aku bagaikan manusia tanpa semangat, aku bukanlah apa-apa tanpanya. Karena tanpanya aku hanyalah butiran debu yang suatu saat akan tersapu angin, dan kemudian hilang tak meninggalkan bekas.

Kini hidupku hanyalah potongan kertas berserakan yang entah kapan bisa tersusun kembali menjadi sebuah buku yang tertata rapi. Hidupku hancur setelah Dira memutuskan untuk mengakhiri hubungannya denganku, setelah ia tahu bahwa aku menderita penyakit kanker. Ini tidak adil bagiku, karena ia memutuskanku di saat cintaku tumbuh semakin mendalam padanya.

"Aku nggak bisa menerima kamu apa adanya... Maaf..." Ucapnya saat memutuskanku. "Masih banyak mimpi yang ingin aku ukir di masa depanku, aku ingin hidup dengan pasanganku kelak lebih lama... Dan itu bukan dengan kamu..." Lanjutnya.

Dwaaaarrrrrrr.....
Semua itu terasa membom hatiku. Dan ucapannya itu masih kuingat sampai detik ini.

selesai...

By : Resha T.Novia

Kamis, 06 September 2012

Masa Lalu

Tatapannya terhihat lagi oleh kedua bola mataku. Ada sedikit rasa rindu yang menelusup di dalam hatiku. Aku tak percaya dia datang kembali dan berada di hadapanku. Semuanya terasa seperti sebuah mimpi.

"Selamat ya..." Terdengar kembali suaranya oleh telingaku.

Dia tersenyum seraya mengulurkan tangannya padaku. Aku pun membalas senyumannya dan menyalami tangannya.

"Terimakasih..." Balasku atas ucapannya.

5 tahun sudah aku tak pernah bertemu lagi dengannya, setelah kami memutuskan untuk berpisah dan memutuskan tali pertunangan kami. Kini ia telah menjadi milik orang lain, dan di hari ini aku pun resmi dipinang seorang lelaki.

Kedatangannya membuatku bahagia, karena ternyata dia tak pernah membenciku bahkan dia menyempatkan datang di acara pernikahanku. Dan kebahagiaanku di har ini, semakin bertambah dengan semua kejadian ini...

selesai..

By : Resha T. Novia

Sabtu, 25 Agustus 2012

Pasti...

Aku di sini bukan tuk diam,
aku di sini hanya inginkan tujuan,
tak peduli dengan semua cercaan,
tuk dapatkan satu kepastian,
menunggu waktu yang seakan terbuang,
tiap detik pun tak pernah terabaikan,
demi penantian dalam ketidakpastian...

By : Resha T. Novia

Tanpa Arah

Aku berpijak pada bumi yang tak kukenali,
mengukir hari-hari yang terkadang tak tahu arah tujuan yang kan dilewati,
seakan pikiran melayang membentang entah ke mana,
sempat terpikir tuk renungkan segala aral melintang,
namun keadaan menjawab semua cobaan,
aku biasa akan keadaan...

by : Resha T. Novia

Selasa, 31 Juli 2012

Mungkin Malam

Satu tepi langkah baru
menghibur lara dalam sepinya maya
menghapus jiwa hilang sekian dari yang terbuang
membelenggu asa tak sekali meradang

Mengapa haru datang?
Siapa tahu di antara terjang
melirik senja yang semakin menghilang
muncullah kegelapan dalam rindu seakan terbuang

Malang melintang tak sempat datang
rintih sukma mulai tersingkir baling
aku meratap dalam semilir angin yang mendingin
malam ini tak seperti malam biasanya
merinding...

By : Resha T. Novia

KKN

Pengalaman itu emang guru yang paling berharga,, dimana kita mulai belajar dari kehidupan yang sebelumnya belum pernah kita alami..
Luar biasa..
Sebuah pengalaman yang tak tertandingi saat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Cimanggu Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur,, bareng temen2 baru yang kini rasanya udah kayak saudara sendiri...
Fajar, Trian, Marwah, Nunuy, Susi, Sandi, Eki, Taufan, Deviani, Andri, Yogi, Ira, Bang Agus n Bang Agung...
Terimakasih banyak untuk semuanya...
Semoga tali silatirrahim kita tak sampai di sini aja, tapi terus terus dan terus untuk selamanya... ^_^


Minggu, 10 Juni 2012

Cinta

Satu kata
satu rasa
berjuta makna
tersimpan dalam jiwa
yang tertuju pada satu nama
cinta ------>>> "kamu"


..ds..

Selasa, 06 Maret 2012

Sadar Akan Rasa

Kebencian ini tak sebanding dengan rasa yang tak sempat kusadari,
rasa yang membuatku merasa kehilangan saat kenyataan merenggut kebersamaan,
rasa yang kusadari saat aku harus kehilangan,
dan rasa yang begitu berarti dalam hati ini...

Rasa ini,
mengalahkan semua kebencian yang membatin sunyi,
menghapus amarah dari kedalaman hati yang pernah tersakiti...

Rasa ini,
kenapa baru kusadari saat aku kehilangan?


By : Resha T. Novia
Senin, 16 Januari 2012

*di penghujung malam sepi, saat mulai menyadari akan arti sebuah rasa...

Dan Aku pun

Dan aku pun akan kembali kepadanya,
bersama hening sunyi,
malam menghias bintang,
angin meniup mesra,
dan hati terbuang luka...

Dan aku pun akan kembali kepadanya,
mendekap sang malam dalam kesendirian,
menghentak kepedihan yang tak lagi bersarang,
menghapus jejak yang semakin terbuang,
menghilang sepi dapatkan pengganti...

Sampai lirih terdengar mati...



By : Resha T. Novia


*di penghujung malam sepi...

Sabtu, 11 Februari 2012

28122011

Penantian itu hanya untuk satu tujuan,
tuk dapatkan kejujuran dari segala kebohongan yang terus menutupi,
meski sakit,
namun kan indah pada satu titik yang menjadi sasaran dalam kehidupan...

Aku tak harus kecewa,
saat semua terungkap dalam nyata,
mengubah rasa yang tak lagi dalam jiwa,
saat kau ucapkan kata demi kata...

Yang ada,
semua curiga tak lagi ada,
di antara luka yang tersimpan dalam tahta,
terima kasih, cinta...


By : Resha T. Novia




*untuk dia,,, ^o^

Jumat, 06 Januari 2012

Kisahku...

Oleh : Resha T. Novia

Aku pernah jatuh cinta,
Namun cintaku tak terbalas,
dia datang dan pergi sesuka hati,
Tak biarkan hati ini bersatu dalam cinta sejati,
Memutuskan pertemanan yang sempat terjalin lama,
Seakan ingin menghapus jejak kisah antara kita berdua,
Hingga tak ada yang bisa kucoba,
Dan biarkan dia melangkah sesuka hati,
Tuk mencapai semua rencana yang mungkin telah dia tata dalam hati…

Aku pernah mencoba melupakan cinta,
Namun dia datang lagi tiba-tiba,
Menggali luka yang sempat terkubur perih,
Dengan kata manismu yang terucap indah,
Menusukku dan terasa pilu,
Namun cintaku memaksaku tuk tetap menerimanya,
Karena aku masih mencintainya…
Bodohkah aku?



*pengalaman itu kadang bisa jadi inspirasi yg datang tanpa diduga-duga, tapi kadang cuma ngingetin apa yang gak mau kita inget lagi... >,<